Jumat, 01 Juni 2012

Sepuluh Penyebab Hati Mati

Syaqiq Al-Balkhi berkata : “Suatu saat Ibrahim bin Adham berjalan di pasar Bashrah, Maka orang yang mengetahui kedatangannya berkumpul mengerumuninya. Di antara mereka ada yang bertanya tentang firman Allah (QS. Al-Mukmin(40): 60):


Berdoalah kepada-Ku, niscaya Aku akan mengabulkan do’a Kalian.’

Orang yang bertanya itu selanjutnya berkata : “Padahal kami sudah sering berdoa, tetapi Allah tetap tidak mengabulkan do’a kami.”
Ibrahim bin Adham kemudian berkata :”Wahai penduduk Bashrah, Sesungguhnya harti kalian telah mati oleh sepuluh sebab, maka bagaimana mungkin Allah mengabulkan do’a kalian. Kesepuluh faktor yang menyebabkan hati kalian mati adalah

       1.       Kalian mengenal Allah, tetapi tidak mau menunaikan hak-Nya.
       2.       Kalian suka membaca kitab Allah, tetapi tidak mau mengamalkannya.
       3.       Kalian mengetahui Iblis itu musuh, tetapi tetap mengikuti perintahnya.
       4.       Kalian menyatakan Cinta kepada Rasulullah SAW, tetapi meninggalkan Sunnahnya.
       5.       Kalian Menyatakan cinta surga, tetapi tidak mau mengamalkannya amalan ahli surga.
       6.       Kalian mengakui takut siksa neraka, tetapi tetap saja berbuat dosa.
       7.       Kalian menyakini bahwa kematian itu haq, tetapi tidak pernah menyiapkan bekal
             untuk menghadapinya.
       8.       Kalian selalu memperhatikan aib orang lain, tetapi tidak mau memperhatikan 
             aib diri sendiri.
       9.       Kalian senang makan rizki Allah, tetapi tidak pernah bersyukur kepada-Nya.
     10.       Kalian sering mengubur orang mati, tetapi tidak mau mengambil pelajaran darinya.
                
              Maksud dari “Kalian mengenal Allah, tetapi tidak mau menunaikan hak-Nya” adalah kalian telah tahu bahwa Allah-lah Dzat yang menciptakan dan member rizki kalian, tetapi kalian tidak mau beribadah kepada-Nya sesuai yang Dia perintahkan.